Jakarta Dalam beberapa tahun terakhir banyak bermuncul diet menurunkan berat badan dengan beragam cara dan komposisi. Mulai dari diet OCD yang mirip dengan jendela makan, ketogenik yang makan daging dalam porsi banyak hingga One Meal A Day alias cuma makan sekali dalam sehari.
Terkait diet untuk menurunkan berat badan yang aman, dokter spesialis penyakit dalam Farid Kurniawan mengatakan tidak usah melakukan diet yang ekstrem. Lebih baik menerapkan diet yang bisa konsisten untuk jangka panjang.
“Enggak perlu diet aneh-aneh, diet OMAD, ketogenik, OCD. Selama orang itu melakukan diet yang seimbang dan dilakukan jangka panjang, hasilnya jauh lebih bagus,” kata Farid mengutip Antara.
Seperti yang disampaikan Farid, menjalankan diet seimbang bisa berlangsung dalam jangka panjang. “Daripada melakukan diet ekstrem yang jelas berbahaya, saya sarankan cukup jalani diet gizi seimbang,” kata Farid.
Cara Menerapkan Diet Gizi Seimbang
Farid mengatakan bahwa hal yang menjadi pondasi dalam diet gizi seimbang adalah komposisi makanan.
“Mau makannya tiga kali sehari yang porsi besar dua kali, snacking atau porsi kecil, boleh silakan. Yang penting jumlah dan komposisinya yang pas. Kalorinya enggak kelebihan, kemudian komposisi karbohidrat, protein, lemaknya juga pas,” ia menjelaskan.
Diet gizi seimbang berarti bahwa pola konsumsi makanan seseorang mengandung zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai kebutuhan tubuh. Zat gizi yang dibutuhkan untuk diet seimbang ini adalah karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral.
Cara Mudah Menerapkan Diet Gizi Seimbang, Ingat Isi Piringku
Untuk mempermudah apa itu diet seimbang, ingat-ingat saja konsep Isi Piringk seperti direkomendasika Kemenkes RI.
Dalam panduan ini, piring dibagi menjadi empat bagian utama yang terdiri dari:
Makanan Pokok (1/3 Piring)
Bagian terbesar dari piring diisi dengan makanan pokok seperti nasi, roti, pasta, atau kentang. Karbohidrat dari makanan pokok ini menjadi sumber energi utama bagi tubuh yang sangat dibutuhkan remaja untuk beraktivitas.
Sayuran (1/3 Piring)
Bagian ini terdiri dari berbagai jenis sayuran. Sayuran kaya akan serat, vitamin, dan mineral yang penting untuk menjaga kesehatan pencernaan dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Lauk Pauk (1/6 Piring)
Lauk pauk meliputi sumber protein seperti daging, ikan, telur, dan kacang-kacangan. Protein penting untuk pertumbuhan otot, perbaikan jaringan tubuh, dan menjaga kesehatan kulit serta rambut.
Buah-Buahan (1/6 Piring)
Buah-buahan menjadi sumber vitamin, mineral, dan antioksidan yang penting untuk menjaga kesehatan tubuh dan mencegah berbagai penyakit. Buah juga memberikan rasa manis alami yang sehat dibandingkan dengan gula tambahan.